BITUNG - Ratusan warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Bitung Kanwil Kemenkumham Sulawesi Utara Skrining TBC dengan intervensi rontgen dada.di aula Lapas Bitung, Selasa (14/11/2023)
Program Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas) ini, bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dalam rangka meminimalisir penyebaran virus Tuberculousis atau TBC di 374 Lapas, Rutan, dan LPKA pada 33 Kanwil Kemenkumham.
Baca juga:
MM-HH Inisiasi Program GSV, Berhadiah Motor
|
Pemeriksaan yang akan dilaksanakan hingga 14/11 akan berfokus kepada seluruh warga binaan. Menurut Kepala Lapas Kelas IIB Bitung, Syukron Hamdani bahwa kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan besarnya mobilitas warga binaan di dalam Lapas sehingga perlu untuk dilakukan pencegahan.
"Faktor overcrowding atau kelebihan kapasitas menjadikan padatnya mobilitas para warga binaan sehingga beresiko terhadap penyebaran penyakit menular seperti TBC, " jelas Sukron.
Selanjutnya, Syukron mengatakan bahwa sebelum dilaksanakan kegiatan ini Lapas Bitung sudah terlebih dahulu melakukan skrining secara mandiri kepada para warga binaan.
" Sebelum kegiatan ini berlangsung, kami sudah melakukan pencegahan terhadap beberapa kasus aktif guna pencegahan penularannya, " tukasnya (×××)