Abdul Halik Harun
Abdul Halik Harun
  • Feb 19, 2022
  • 7517

Pelatihan Boarding Officer, Sabar Hasugian; Sebagai Bekal Personil Dalam Tugas Patroli

Pelatihan Boarding Officer, Sabar Hasugian; Sebagai Bekal Personil Dalam Tugas Patroli
Penutupan Pelatihan Boarding Officer Langsung Oleh Direktur KPLP Kementrian Perhubungan Fedrick Weku

BITUNG - Direktorat  Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai menggelar pelatihan ketrampilan Boarding Officer standar US Coast Guard, pada 14-18 Februari 2022.

Peserta pelatihan tersebut  berasal dari Kapal Patroli Pangkalan PPLP Bitung, KSOP, dan UPT di bawah Kementerian Perhubungan.

Kepala Subdit Patroli dan Pengamanan Direktorat Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai Capt.Ramadhan Hari Harahap yang membuka kegiatan Pelatihan Boarding Officer.  Seluruh peserta diminta mentaati protokol kesehatan covid. 

" Mengingat Virus COVID-19 yang sampai saat ini masih terus mewabah diIndonesia, dalam kegiatan ini setiap peserta wajib melakukan rapid tes antigen, " kata Harahap.

" Dalam menjalankan tugas patroli penegakan hukum di laut, personil PPLP  harus memiliki bekal yang cukup dengan berbagai keterampilan, " kata Kepala PPLP Bitung, Sabar Maima Hasugian.

Pelaksanaan pelatihan Boarding Officer dibagi menjadi dua sesi, teori dan praktek simulasi. Pelatih bersertifikat US Coast Guard, memberikan materi teori selama 2 hari, di salah satu hotel di Manado. Sedangkan praktek simulasi berlangsung di perairan Likupang, Minahasa Utara.

" Sengaja kami memilih lokasi latihan di Likupang, karena ini merupakan kawasan wisata super prioritas. Ini juga sebagai persiapan G20 Oktober hingga Nopember mendatang, "kata Direktur KPLP Kementerian Perhubungan, Weku Frederick.

Dengan pelatihan Boarding Officer, para awak Kapal Patroli PPLP diharapkan lebih  terampil, cekatan, dan menguasai aturan hukum laut.

" Dalam kawasan wisata bertaraf internasional, tugas kami  memeriksa kelengkapan  dokumen dan  alat keselamatan kapal-kapal asing, serta menjaga keselamatan wisatawan yang berlibur.  sehingga personil PPLP harus memiliki bekal cukup, " tambah Frederick.

Selain mengawasi dan menjalankan keselamatandan keamanan pelayaran. Awak kapal patroli juga harus terus belajar hukum laut internasional. 

" Peraturan Internasional (IMO, SOLAS, MARPOL, SCTW) dan amanat Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran, harus dikuasai oleh aparat KPLP, agar tidak salah dalam mengambil tindakan, " tegas Frederick .

Direktur KPLP Capt. Weku Frederick menambahkanbahwa kegiatan yang berlangsung selama 5 hari ini terlaksana dengan baik dan sukses meskipun inimerupakan kali pertama kegiatan Pelatihan Boarding Officer dilaksanakan di Sulawesi. 

" Berbagai pelatihan ketrampilan, seperti Marine Pollition Exercise (MARPOLEX) akan digelar di Sulawesi Utara, sebagai bentuk dukungan Kementerian Perhubungan dalam event G20 , " pungkasnya. (AH)

Bagikan :

Berita terkait

MENU