Tim Resmob Maesa Berhasil Amankan Pelaku Panah Waer Bitung Barat Dua

BITUNG - Tim Resmob Polsek Maesa Bitung amankan  DB alias Doddy (19) pelaku penganiayaan DF alias Bagas (25) di Kelurahan Bitung Barat Dua Kecamatan Maesa pada pukul Selasa ( 05/12/2023.) Pukul 11-30 wita

Berdasarkan laporan polisi Nomor: LP/B200 X11/2023/SULUT/RES BITUNG/SEK MAESA/POLDA SULUT. Tim Resmob Maesa langsung melakukan penyelidikan dan pengembangan di lapangan.  Pelaku DB warga Bitung Barat Dua Kecamatan Maesa ini berhasil diamanakan.

Baca juga: Disinyalir Gelapkan Uang Nasabah, Koperasi GACI dan PT FSA Dilaporkan Ke Polda Metro Jaya

Dikonfirmasi. Kasie Humas Polres Bitung Iwan Setyabudi membenarkan hal itu. Pun Menjelaskan bahwa kronologi kejadiaannya  hari Selasa 05 Desember 2023 dini hari sekitar pukul 03, 30 wita di Kelurahan Bitung Barat Dua Kecamatan Maesa Kota Bitung.

Bahwa saat korban sedang bekerja memotong daging  di rumahnya, mendegar ada keributan disamping rumah tepatnya di dekat Kantor Kecamatan Maesa.dan adanya lemparan batu di rumahnya.

Baca juga: Luluk Nur Hamidah Desak Pemerintah Percepat PP-Perpres Turunan UU TPKS

Korban DF  bergegas keluar rumah dan mendapati pelaku bersama dengan teman-temannya dan langsung memanah korban dengan menggunakan panah wayer yang mengenai bagian belakang kiri korban.

" Seketika itu pelaku bersama teman-temanya langsung melarikan diri, " ujar Kasie Humas

Baca juga: Mohammad Toha: Aparat Penegak Hukum Harus Lebih Proaktif Tangani Mafia Tanah di Bali

Dan berdasarkan Laporan Polisi Tim Resmob Maesa Bitung pun segera melakukan penyelidikan dan pengembangan di TKP.  Dan berhasil dapatkan informasi keberadaan pelaku di rumah temannya. Tim Resmob  langsung menuju ke lokasi.

" Pelaku berikut barang bukti berupa 2 Busur Panah Waer dan 1 bua Pelontar berhasil diamankan pada  selasa 05/12 2023 pukul 11-30 waktu setempat, " jelas Iwan Setiyabudi

Baca juga: Heru Widodo: Berbatasan Langsung dengan Negara Lain, Batam Perlu Pengamanan Ekstra

." Akibat perbuatannya, tersangka pelaku penganiayaan dijerat dengan Pasal 351 ayat (2) KUHP." tambahnya